Translate

Senin, 24 Desember 2012

Kecil dengan manfaat Besar


Strawberry / Stoberi ini adalah Fragaria. Nama tersebut berkaitan dengan ‘fragrance’atau ‘aroma’. Sedangkan nama strawberry sendiri konon berkaitan dengan ‘straw’ alias merang yang dipakai untuk mengalasi buah strawberry. Uniknya biji strawberry berada di bagian luar buah berbentuk sangat kecil sehingga membuat tampilan buah jadi makin solid. Aroma buah strawberry sangat harum, manis sekaligus segar karena itu buah ini sangat digemari.
Buah mungil berwarna merah dan berbintik hitam ini sangat baik bagi kesehatan. Rasanya yang manis dan sedikit masam menbuatnya banyak digemari. Kandungan vitamin C yang terdapat dalam buah stroberi lebih banyak dibandingkan 1 buah jeruk orange, karena stroberi memberikan 94 miligram vitamin C atau 1,5 kebutuhan vitamin C harian. Banyak manfaat dari mengkomsumsi vitamin C, antara lain menjaga kesehatan gigi dan gusi anak-anak tetap sehat, membantu penyembuhan luka dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi serta menjadi antioksidan yang membantu mengurangi resiko beberapa jenis kanker.
Delapan buah stoberi atau 1 gelas stroberi hanya mengandung 50 kalori dan tidak mengandung kolesterol atau asam lemak jenuh. Jumlah yang sama juga memberikan 30 mikrogram (ug), asam folat. Jumlah ini setara dengan 7,5 persen kebutuhan asam folat harian untuk ibu hamil, yakni 400 ug. Asam folat ini penting untuk mencegah cacat tabung syaraf pada janin. Disamping itu, 1 gelas stroberi juga mengandung skitar 270 miligram potassium, dimana potassium merupakan salah satu mineral yang disarankan ada dalam menu makanan bagi orang yang ingin menurunkan tekanan darah. Jumlah yang sama juga megandung sekitar 4 gram serat, yang dapat membantu menurunkan kadar lemak kolesterol darah dan menyehatkan saluran pencernakan. Buah Stroberi juga mengandung senyawa-senyawa fitokimia yakni asam ellagik, kuersetin, kaempferol, asam fenolat dan antosianin yang diketahui dapat mencegah penggumpalan dara, salah satu penyebab orang kena serangan jantung atau stroke.
 
Manfaat Buah Strawberry
  • Menurut riset yang dilakukan United State Department of Agriculture, khasiat stroberi tidak akan berubah meski sudah diolah menjadi jus, kue ataupun selai. Riset membuktikan, roti bakar yang diolesi selai stroberi mengandung antioksiden 50 persen lebih banyak dibanding stroberi segar.
  • Mengkonsumsi 1 cangkir stroberi segar setiap hari bisa menurunkan resiko berbagai jenis kanker. Diantaranya kanker leher rahim, payudara, kolon, dan tenggorokan.
  • Stroberi berkhasiat meningkatkan kekuatan otak dan menjaga penglihatan tetap jernih. Manfaat itu bisa didapat jika Anda secara rutin mengonsumsi stroberi, paling tidak satu sampai tiga cangkir.
  • Stroberi bisa dijadikan sebagai obat jerawat alami, karena buah ini banyak mengandung asam salisilat yang umumnya dikandung oleh sebagian besar obat jerawat yang dijual di pasaran. Caranya: haluskan buah stoberi, campurkan dengan sedikit yogurth, oleskan di wajah, diamkan selama kurang lebih 15 menit.
  • Menguyah stroberi setiap hari juga berguna untuk memutihkan gigi dan menghilangkan bau mulut. Cara lainnya dengan menghancurkan buah stroberi, kemudian dengan menggunakan jari, tempelkan pada gigi kemudian biarkan selama satu atau dua menit. Setelah itu gosok dengan sikat gigi secara menyeluruh. Untuk menghindari munculnya warna kuning pada gigi.
  • Kendungan stroberi juga bermanfaat untuk menghaluskan kulit tubuh, karena mampu mengangkat sel-sel kulit mati. Caranya: berendamlah dalam potongan buah stroberi, campuran susu dan minyak zaitun. Gosokkan ke seluruh tubuh Anda. Jika rutin dilakukan kulit akan menjadi lebih halus, tidak kusam, dan tumit kaki tidak akan pecah-pecah.
  • Stroberi kaya vitamin C dan vitamin C yang terkandung dalam stroberi aman untuk lambung.
  • Buah ini ternyata juga memiliki konsentrasi tujuh zat anti oksidan yang lebih tinggi dibandingkan buah atau sayuran lain, sehingga stroberi merupakan buah yang efektif mencegah proses oksidasi pada tubuh karena radikal bebas. Karena kandungan vitamin B1, B2, C dan Provitamin A pada stroberi dapat menghaluskan kulit dan membuat warna kulit lebih cerah, bersih serta dapat mencegah teriadinya pengeriputan pada kulit.
  • Buah strawberry juga memiliki efek terapi yang sangat baik untuk mencegah penyakit leukimia, anemia (kurang darah) dan penyakit darah. Dua macam zat yang terkandung di dalamnya, “stroberi amine” clan “asam tanae,, memiliki efek mengekang pertumbuhan dan terjadinya tumor ganas.

Stroberi dan Kanker

Berdasarkan penelitian, jumlah aktioksidan yang di kandung buah stroberi mencatat skor tertinggi. Dimana antioksidan merupakan senyawa yang bisa melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oleh bahan-bahan penimbul kanker. Cara bekerja antioksidan adalah dengan mencegah atau mengganggu yang dapat mengarah ke pembentukan sel-sel kanker.
Baik zat-zat tertentu dalam stroberi maupun stroberinya sendiri ternyata punya sifat anti kanker. Dalam suatu percobaan terhadap ekstrak stroberi oleh Departemen of Agirculture AS, ekstrak tersebut menunjukkan daya hambat yang besar terhadap pertumbuhan sel kanker serviks maupun sel kanker payudara. Beberapa studi juga menunjukkan, asam ellagik yang ada dalam stroberi bisa menghambat kanker paru-paru, kerongkongan, payudara, kulit, dan kanker hati yang diakibatkan oleh pencernaan bahan-bahan kimia. Dalam percobaan dengan sel kanker payudara, asam ellagik bisa menghambat pertumbuhannya sampai 45 persen. Kuercetin yang ada dalam stroberi juga bisa menghambat pertumbuhan kanker prostat dan kanker payudara.
 
 
 
Sumber bacaan :

Selasa, 05 Mei 2009

HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN BUDIDAYA

I. HAMA

1. Bebeasan (Notonecta)
Gambar :







Berbahaya bagi benih karena sengatannya
Menuangkan minyak tanah ke permukaan air 500 cc/100 meter persegi.

2. Ucrit (Larva cybister)
Gambar :






Menjepit badan ikan dengan taringnya hingga robek
Sulit diberantas; hindari bahan organik menumpuk di sekitar kolam.

3. Kodok
Gambar :







Makan telur telur ikan. Sering membuang telur yang mengapung; menagkap dan membuang hidup-hidup

4. Ular
Gambar :





Menyerang benih dan ikan kecil. lakukan penangkapan; pemagaran kolam

5. Lingsang
Gambar :





Memakan ikan pada malam hari. pasang jebakan berumpun.

6. Burung
Gambar :







Memakan benih yang berwarna menyala seperti merah, kuning.
Diberi penghalang bambu agar supaya sulit menerkam; diberi rumbai-rumbai atau tali penghalang.

7. Ikan gabus
Gambar :






Memangsa ikan kecil. pintu masukan air diberi saringan atau dibuat bak filter.

8. Belut dan kepiting
Gambar :






lakukan penangkapan


II. PENYAKIT


1. Bintik Putih(White spot)

Gejala: pada bagian tubuh (kepala, insang, sirip) tampak bintik-bintik putih, pada infeksi berat terlihat jelas lapisan putih, menggosok-gosokkan badannya pada benda yang ada disekitarnya dan berenang sangat lemah
direndam dalam larutan Methylene blue 1% (1 gram dalam 100 cc air) larutan ini diambil 2-4 cc dicampur 4 liter air selama 24 jam dan Direndam dalam garam dapur NaCl selama 10 menit, dosis 1-3 gram/100 cc air.

2. Bengkak insang dan badan (Myxosporesis)

Gejala: tutup insang selalu terbuka oleh bintik kemerahan, bagian punggung terjadi pendarahan.
pengeringan kolam secara total, ditabur kapur tohor 200 gram/m2, biarkan selama 1-2 minggu.

3. Cacing insang, sirip, kulit (Dactylogyrus dan gyrodactylus)

Gejala: ikan tampak kurus, sisik kusam, sirip ekor kadang-kadang rontok, ikan menggosok-gosokkan badannya pada benda keras disekitarnya, terjadi pendarahan dan menebal pada insang.
(1) direndam dalam larutan formalin 250 gram/m3 selama 15 menit dan direndam dalam Methylene blue 3 gram/m3 selama 24 jam;
(2) hindari penebaran ikan yang berlebihan.

4. Kutu ikan (argulosis)

Gejala: benih dan induk menjadi kurus, karena dihisap darahnya.
Bagian kulit, sirip dan insang terlihat jelas adanya bercak merah atau pendarahan (hemorage).
(1) ikan yang terinfeksi direndan dalam garam dapur 20 gram/liter air selama 15 menit dan direndam larutan PK 10 ppm (10 ml/m3) selama 30 menit;
(2) dengan pengeringan kolam hingga retak-retak

5. Jamur (Saprolegniasis)

Menyerang bagian kepala, tutup insang, sirip dan bagian yang lainnya.
Gejala: tubuh yang diserang tampak seperti kapas. Telur yang terserang jamur, terlihat benang halus seperti kapas.
direndam dalam
larutan Malactile green oxalat (MGO) dosis 3 gram/m3 selama 30 menit; telur yang terserang direndam dengan MGO 2-3 gram/m3 selama 1 jam.

6. Gatal (Trichodiniasis)

Menyerang benih ikan.
Gejala: gerakan lamban; suka menggosok-gosokan badan pada sisi kolam/aquarium
rendam selam 15 menit dalam larutan formalin 150-200 ppm.

7. Bakteri psedomonas flurescens

Penyakit yang sangat ganas.
Gejala: pendarahan dan bobok pada kulit; sirip ekor terkikis
pemberian pakan yang dicampur oxytetracycline 25-30 mg/kg ikan atau sulafamerazine 200mg/kg ikan selama 7 hari berturut-turut.

8. Bakteri aeromonas punctata

Penyakit yang sangat ganas. Gejala: warna badan suram, tidak cerah; kulit kesat dan melepuh; cara bernafas mengap-mengap; kantong empedu gembung; pendarahan dalam organ hati dan ginjal.
penyuntikan chloramphenicol 10-15 mg/kg ikan atau streptomycin 80-100 mg/kg ikan; pakan dicampur terramicine 50 mg/kg ikan selama 7 hari berturut-turut.
Secara umum hal-hal yang dilakukan untuk dapat mencegah timbulnya
penyakit dan hama pada budidaya ikan:
1) Pengeringan dasar kolam secara teratur setiap selesai panen.
2) Pemeliharaan ikan yang benar-benar bebas penyakit.
3) Hindari penebaran ikan secara berlebihan melebihi kapasitas.
4) Sistem pemasukan air yang ideal adalah paralel, tiap kolam diberi satu
pintu pemasukan air.
5) Pemberian pakan cukup, baik kualitas maupun kuantitasnya.
6) Penanganan saat panen atau pemindahan benih hendaknya dilakukan
secara hati-hati dan benar.
7) Binatang seperti burung, siput, ikan seribu (lebistus reticulatus peters)
sebagai pembawa penyakit jangan dibiarkan masuk ke areal perkolaman.
editing by : zuraida-09)

DAFTAR PUSTAKA
http://sutanmuda.wordpress.com/2007/10/22/budidaya-ikan-mas/
dan dari berbagai sumber lain.

PERSIAPAN LAHAN UNTUK BUDIDAYA IKAN

Sebelum memulai memelihara / membudidayakan ikan maka, ada beberapa tahap yang perlu diperhatikan agar hasil yang diperoleh sesuai yang diharapkan. Beberapa tahap dalam persiapan lahan untuk budidaya ikan meliputi :

Persiapan kolam setiap tahapan budidaya ikan terdiri dari :
pengeringan, perbaikan pematang, pengolahan tanah dasar, perbaikan kemalir, pengapuran, pemupukan, serta pengairan.

Pengeringan
Pengeringan. Untuk membersihkan kolam dan mematikan berbagai bibit penyakit.Pengeringan dilakukan dengan cara membuang seluruh air kolam. Kolam dibiarkan terjemur sinar matahari. Pengeringan dianggap cukup bila tanah dasar sudah retak-retak. Biasanya selama 4 – 7 hari.
Pengeringan bertujuan untuk memberantas hama dan penyakit, memperbaiki struktur tanah dasar dan membuang gas-gas beracun. Selain itu juga untuk mempermudah per-baikan pematang, pengolahan tanah dasar dan pembuatan kemalir.

Perbaikan pematang
Perbaikan pematang dilakukan dengan cara menutup seluruh permukaan pematang dengan tanah dasar, agar semua bocoran dalam pematang tertutup. Bila ada bocoran yang lebih besar, sebaiknya pematang dibongkar, lalu ditutup kembali dengan tanah. Bila bocorannya banyak, sebaiknya pematang dilapisi plastik.
Perbaikan pematang bertujuan agar kolam terbebas dari bocoran, sehingga bila diisi air, ketinggian air dan kesuburannya dapat dipertahankan. Kondisi ini sangat baik untuk benih, karena pakan alami selalu tersedia dan benih tidak mudan keluar akibat arus air.

Pengolahan tanah dasar
Pengolahan tanah dasar dilakukan dengan mencangkul seluruh bagian dasar kolam, tapi tidak terlalu dalam. Tujuannya agar tanah dasar kedap air, strukturnya baik dan higenis. Tanah dasar yang kedap dapat menahan air dan tidak porous.
Struktur tanah yang baik dapat memperlancar proses penguraian bahan organic (pupuk), sehingga pakan alami tumbuh dengan baik. Higenis artinya tanah dasar terbebas dari gas-gas beracun, seperti amoniak, belerang dan lain-lain.
Pembalikan tanah ini juga bertujuan untuk mengangkat sisa-sisa kotoran dan lumpur yang mengandung amoniak, H2S dan bahan organik lainnya sehingga dapat terurai oleh bantuan sinar matahari, sehingga diharapkan lahan untuk budidaya benar-benar bersih dan sehat.
Proses pembalikan tanah ini dapat juga menggunakan bajak ataupun traktor bila lahan terlalu luas.
Pembuatan kemalir/caren
Pembuatan kemalir dilakukan dengan cara menarik dua buah tali plastik dari pintu pemasukan ke pintu pengeluaran. Jarak antara tali atau lebar kemalir antara 40 - 50 cm. Tanahnya digali sedalam 5 – 10 cm, lalu dilemparkan ke tanggul /pematang
Pembuatan kemalir bertujuan untuk memudahkan pada saat pemanenan. Di depan lubang pengeluaran dibuat kobakan dengan panjang 1,5 m, lebar 1 m, dan tinggi 20 cm. Setelah kemalir dibuat, tanah dasar diratakan.

Pengapuran
Pengapuran. Dilakukan dengan kapur Dolomit atau kapur pertanian dosis 60 gr/m2 untuk mengembalikan keasaman tanah dan mematikan bibit penyakit yang tidak mati oleh pengeringan. Pengapuran dilakukan setelah pembuatan kemalir dengan cara menyiramkan air kapur ke seleuruh bagian tanah dasar dan pematang. Sebelumnya ditebar atau disiram, kapur direndam terlebih dahulu dengan air. Untuk kapur yang sudah kering, pengapuran dapat dilakukan dengan cara menaburkan ke seluruh bagian tanah dasar dan pematang.
Pengapuran bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanah, terutama pH dan alkalinitasnya. Untuk kolam yang pH-nya sudah 7, pengapuran tidak perlu dilakukan. Dosis pengapuran setiap meternya dapat dilihat dalam table berikut (lihat pengapuran yang baik).

Pemupukan
Pemupukan dilakukan dengan menebar pupuk ke seluruh tanah dasar kolam. Dengan cara seperti itu pupuk dapat tersebar merata dan pertumbuhan pakan alami akan merata di seluruh bagian kolam.
Pemupukan dalam kolam bertujuan untuk menumbuhkan pakan alami agar kolam menjadi subur. Pakan alami sangat berguna untuk benih ikan agar tumbuh lebih cepat. Setelah kolam dipupuk, kolam diisi air selama 4 – 6 hari.
Caranya dengan menutup pintu pengeluaran air (monik) dengan 3 – 4 buah belahan papan selebar masing-masing 10 cm, kemudian membuka pintu pemasukan air untuk mengalirkan air. Setelah air mencapai ¾ bagi-an, pintu pemasukan ditutup, agar air pupuk tidak ter-buang. (lihat pemupukan yang baik).
Selain cara di atas, pemupukan dapat pula dilakukan setelah kolam diisi air, agar tidak menimbulkan bau yang tidak sedap. Pupuk yang baik untuk kolam adalah kotoran ayam atau puyuh. Dosis pupuknya 500 – 1000 gram/m2.

Disusun dan diedit dari berbagai sumber oleh:

Zuraida K

Balai Karantina Ikan Kelas I SMB 2 Palembang

Zakat; Sarana Distribusi Kesejahteraan

Firman Allah SWT:“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal soleh, mendirikan sholat dan menunaikan zakat, mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka, dan tidak ada ketakutan yang akan menimpa mereka, dan mereka tidak akan berduka cita.” (QS.2/ Al-Baqarah: 277)Dalam ajaran Islam diajarkan, bahwa dalam setiap harta yang kita miliki terdapat hak orang lain. Ajaran ini telah ditetapkan oleh Allah SWT sebagai salah satu Rukun Islam, dan seringkali penyebutannya berdampingan dengan sholat dalam 28 ayat Al Quran. Jadi dapat dilihat, bahwa Islam telah dari awal mengajarkan rasa kepedulian sosial kepada sesama manusia, yang saat ini, didengung-dengungkan oleh Dunia Barat.
Islam adalah ajaran yang komprehensif yang mengakui hak individu dan hak kolektif masyarakat secara bersamaan. Sistem Ekonomi Syariah mengakui adanya perbedaan pendapatan (penghasilan) dan kekayaan pada setiap orang dengan syarat bahwa perbedaan tersebut diakibatkan karena setiap orang dengan syarat bahwa perbedaan tersebut diakibatkan karena setiap orang mempunyai perbedaan keterampilan, insiatif, usaha, dan resiko. Namun perbedaan itu tidak boleh menimbulkan kesenjangan yang terlalu dalam antara yang kaya dengan yang miskin sebab kesenjangan yang terlalu dalam tersebut tidak sesuai dengan syariah Islam yang menekankan sumber-sumber daya bukan saja karunia Allah, melainkan juga merupakan suatu amanah. Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk mengkonsentrasikan sumber-sumber daya di tangan segelintir orang. Kurangnya program yang efektif untuk mereduksi kesenjangan sosial yang terjadi selama ini, jika tidak diantisipasi, maka akan mengakibatkan kehancuran umat yang lebih parah. Syariah Islam sangat menekankan adanya suatu distribusi kekayaan dan pendapatan yang merata sebagaimana yang tercantum dalam Al Quran Surah Al Hasyr ayat 7. Salah satu cara yang dituntut oleh Syariah Islam atas kewajiban kolektif perekonomian umat Islam adalah "lembaga zakat". Secara teknik, zakat adalah kewajiban financial seorang muslim untuk membayar sebagian kekayaan bersihnya atau hasil usahanya apabila kekayaan yang dimilikinya telah melebihi nishab (kadar tertentu yang telah ditetapkan). Zakat merupakan refleksi tekad untuk mensucikan masyarakat dari penyakit kemiskinan, harta benda orang kaya, dan pelanggaran terhadap ajaran-ajaran Islam yang terjadi karena tidak terpenuhinya kebutuhan pokok bagi setiap orang tanpa membedakan suku, ras, dan kelompok. Zakat merupakan komitmen seorang Muslim dalam bidang soio-ekonomi yang tidak terhindarkan untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi semua orang, tanpa harus meletakkan beban pada kas negara semata, seperti yang dilakukan oleh sistem sosialisme dan negara kesejahteraan modern.Dalam kenyataan yang terjadi saat ini di Indonesia, zakat yang diterima oleh Badan Amil Zakat (BAZ) tidak signifikan dengan jumlah penduduk muslim yang ada. Kecilnya penerimaan zakat oleh BAZ bukan hanya disebabkan oleh rendahnya pengetahuan agama masyarakat, tetapi juga disebabkan oleh rendahnya kepercayaan masyarakat untuk menyalurkan zakat melalui BAZ yang mengakibatkan masyarakat condong menyalurkan zakat secara langsung kepada orang, yang menurut mereka, berhak menerimanya. Sehingga tujuan dari zakat sebagai dana pengembangan ekonomi tidak terwujud, tetapi tidak lebih hanya sebagai dana sumbangan konsumtif yang sifatnya sangat temporer, sebagai contoh adalah pemberian zakat di bulan Ramadhan yang digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan konsumsi si miskin di hari Raya, dan setelah hari Raya mereka kembali tidak tahu bagaimana cara memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Pembagian dana zakat, sebenarnya, harus memberikan keutamaan dengan tujuan yang memungkinkan si miskin dapat menjalankan usaha sehingga mampu berdikari, sebab merupakan suatu kewajiban bagi setiap muslim untuk dapat menghidupi dirinya. Ajaran Islam sangat melarang seseorang menjadi pengemis untuk menghidupi dirinya. Dengan demikian dana zakat, juga infaq & sadaqah, hanya dapat menjadi suplemen pendapatan permanen bagi orang-orang yang benar-benar tidak dapat menghidupi dirinya lewat usahanya sendiri karena ia seorang yang menderita cacat seumur hidup atau telah uzur. Sedangkan bagi yang lain, dana tersebut harus digunakan sebagai bantuan keringanan temporer disamping sumber-sumber daya esensial untuk memperoleh pelatihan, peralatan, dan materi sehingga memungkinkan mereka mendapatkan penghasilan yang mencukupi. Dengan demikian, penggunaan dana zakat secara profesional akan memungkinkan si miskin berdikari dalam sebuah lingkungan sosio-ekonomi yang menggalakkan industri kecil-mikro dan kemudian akan berdampak mengurangi pengangguran, kemiskinan, dan kesenjangan sosial-ekonomi.Di dalam Al Quran, zakat mempunyai beberapa istilah, yakni zakat, sadaqah, haq, nafaqah, dan afuw. Namun yang berkembang pada masyarakat di Indonesia adalah istilah "zakat" digunakan untuk sadaqah wajib, sedangkan "sedekah" digunakan untuk sadaqah sunah. Zakat, sebenarnya, bukan monopoli ajaran Islam karena instrumen sejenis juga ditemui dalam ajaran lain. Dalam ajaran Hindu disebut "datria datrium", ajaran Budha menyebut "sutta nipata", sedangkan ajaran Kristiani mengenal "tithe" yang didefinisikan sebagai bagian dari pendapatan seseorang yang ditentukan oleh hukum untuk dibayar kepada gereja bagi pemeliharaan kelembagaan, dukungan untuk pendeta, promosi kegiatannya, dan membantu orang miskin. Dalam kenyataan di lapangan, "tithe" lebih berhasil dibandingkan "zakat", padahal kewajiban "tithe" adalah 10%, sedangkan "zakat" hanya 2,5%. Menurut ajaran Islam, pembayaran zakat bukan merupakan suatu bentuk kepemihakan kepada si miskin. Karena, si kaya bukanlah pemilik riil kekayaan tersebut. Mereka hanya pembawa amanah sebagaimana yang dikemukakan dalam Surah Al Hadiid ayat 7. Si kaya harus membelanjakan hartanya menurut persyaratan amanah dan yang paling penting salah satunya adalah memenuhi kebutuhan orang-orang miskin. Diharapkan setiap Muslim yang sadar akan kewajiban agamanya, selalu bersedia membayar zakat, jika ia bertindak secara rasional untuk menjamin kepentingan jangka pendek dan jangka panjangnya, mencari keridhoan Allah SWT dalam kekayaannya di dunia dan akhira. Rasulullah menegaskan bahwa pembayaran zakat tidak akan mengurangi kekayaan seseorang. Menurut Dr. Umer Chapra, zakat mempunyai dampak positif dalam meningkatkan ketersediaan dana bagi investasi sebab pembayaran zakat pada kekayaan dan harta yang tersimpan akan mendorong para pembayar zakat untuk mencari pendapatan dari kekayaan mereka, sehingga mampu membayar zakat tanpa mengurangi kekayaannya. Dengan demikian, dalam sebuah masyarakat yang nilai-nilai Islam-nya telah terinternalisasi, simpanan emas dan perak serta kekayaan yang tidak produktif cenderung akan berkurang, sehingga meningkatkan investasi dan menimbulkan kemakmuran yang lebih besar. Pendapat senada juga dikemukakan oleh Neal Robinson, Guru Besar pada Universty of Leeds, yang mengatakan bahwa zakat mempunyai fungsi sosial ekonomi yang sangat tinggi, dan berhubungan dengan adanya larangan riba, zakat mengarahkan kita untuk tidak menumpuk harta namun malahan merangsang investasi untuk alat produksi atau perdagangan.Dengan demikian, apabila dapat terbentuk sebuah lembaga yang solid dan dipercaya oleh umat yang mempunyai kesadaran dalam menunaikan kewajiban zakat, maka potensi zakat sebagai sarana pendistribusian kesejahteraan akan dapat diwujudkan dengan mempercayakan pengelolaannya kepada lembaga publik professional yang didirikan atas sinergi pemerintah bersama dengan, swasta dan kelompok-kelompok yang ada dalam masyarakat.Keuntungan jika zakat dikelola oleh sebuah lembaga publik professional dengan memadukan unsur pemerintah, swasta, dan kelompok masyarakat adalah: 1. Para pembayar zakat akan lebih disiplin dalam menunaikan kewajibannya dan fakir miskin lebih terjamin haknya; 2. Perasaan fakir miskin terjaga, tidak merasa seperti peminta-minta; 3. Distribusi dana zakt akan menjadi lebih tertib, teratur, dan berdaya guna dalam mengembangkan potensi ekonomi kaum fakir miskin; 4. Peruntukan dana zakat bagi kepentingan umum dapat disalurkan dengan baik, karena pihak pemerintah lebih mengetahui sasaran pemanfaatannya; 5. Zakat dapat pula mengisi perbendaharaan negara (देरह)